Belajar Hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) - LuqmanPEDIA

Popular Posts

Belajar Hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)

pedialuqman.blogspot.com | Belajar Hidup Di Yogyakarta
Jogja atau dikenal dengan Daerah Istimewa Yogyakarta

Selamat datang (maha)siswa baru yang merantau atau (maha)siswa yang baru merantau karena telah diberi kesempatan dan kenikmatan untuk menjalani kehidupannya di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kata bapak ku, Jogja itu damai. Kehidupan masyarakatnya njawani, tidak keras, cuacanya ngga ekstrim, sembarangnya masih murah dan orang-orangnya santun.

Kalo kata ibu ku, Jogja itu jauh. Berjarak 258 kilometer—menurut gugelmep—dari rumah, rasa makanannya manis-manis, kehidupannya rukun.

Sementara kata teman ku, tiap sudut Jogja itu romantis. Ada kalanya terlihat manis, tapi sesekali bikin nangis. Jogja juga mbingungi, bikin bingung gimana cara buat ngelepasin. Harus dengan senyuman atau dengan air mata.

Pernah ngebayangin bagaimana tiap manusia yang ada di Jogja selalu bergerak tanpa henti untuk merawat jati diri. Merawat tradisi dan juga bagaimana cara mereka memanusiakan manusianya. Seperti kata pepatah “dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung”. Ini kisah, life hack dan tips, berjuang hidup yang aku alami selama nunut urip di Daerah Istimewa Yogyakarta sampe detik ini.

GUNAKAN ARAH MATA ANGIN SEBAGAI PETUNJUK ARAH


Hal yang paling dasar ini harus banget dimengerti dan dipahami bagi orang-orang yang menginjakkan kaki disini. Warga Jogja terbiasa menggunakan mata angin untuk menunjukkan suatu lokasi. Misalnya ketika bertanya suatu tempat, etika jika pakai motor pastikan mematikan mesin motor, buka helm, turun dari motor, dan mulai bertanya atau jika pakai mobil matikan mesin mobil, turun dari mobil, kemudian bertanya.

“Nuwunsewu, Malioboro ke barat ada burjo apa tidak?”

Kalau bingung arah mata anginnya, sebagai kunci saat berada di kota dan bisa melihat gunung Merapi itu berarti sedang menghadap ke utara.

Peta Patokan Arah


ETIKA MELEWATI KERUMUNAN KETIKA DIJOGJA


Dalam interaksi sehari-hari disini orang yang lebih muda akan selalu membungkukkan badannnya ketika sedang berjalan di kerumunan atau di depan orang yang lebih tua. Memang etika ini sangat sepele, namun sangat sarat akan nilai-nilai. Salah satunya menandakan bahwa kamu bisa menghargai dan menempatkan posisi.

Bungkukkan badan sedikit sambil berkata “Permisi / Nuwunsewu / Nderek langkung”.

TEMPAT CARI MAKAN


Kalo bingung nyari tempat makan di kota yang budjet-able bareng pacar, teman-teman, atau sendirian aja. Bisa dicoba jalan-jalan ke area Seturan – Babarsari; Kaliurang; Taman Siswa; Malioboro; sekitaran Mandala Krida dan stadion Kridosono.

Silahkan diobok-obok sendiri, dipilih sesuai selera lidah dan kondisi perut masing-masing.


TEMPAT NGOPI DIJOGJA 



Bukan coffee shop kopi-kopi kekinian tapi semacam tempat ngopi dengan pemandangan hamparan alam dari ketinggian.

Wilayah Utara: Area Tlogo Putri, Kaliurang.

Wilayah Timur: Spot Riyadi, Bukit Bintang & Watu Amben.

Wilayah Tenggara: Puncak Sosok.

Wilayah Selatan: Bukit Paralayang (Parangtritis).

Wilayah Barat: Area Waduk Sermo.

 Bukit Bintang / Bukit Cahaya

Bukit Paralayang

Puncak Sosok

Wadul Sermo

PUSAT BELANJA MURAH DI JOGJA


Kebiasaanku membeli stok keperluan dan kebutuhan hidup di tempat belanja yang murah:
+ Pamella Supermarket;
+ Mirota Kampus;
+ Mulia Toserba;
+ WS Swalayan;

Mirota Swalayan

Mulia Toserba

Pamela Supermarket


JIKA BUTUH BANTUAN DARURAT


Di Jogja ada sebuah grub facebook namanya Info Cegatan Jogja, biasanya orang-orang menyingkatnya ICJ. Membernya hampir 1 juta anggota. Ketika kena musibah, kehilangan pacar, dompet, uang, langsung post aja di grup ICJ, semuanya pasti ada jalan. www.facebook.com/groups/info.cegatan.jogja/

SALING TOLONG MENOLONG


Pernah suatu malam mengendarai motor menuju ke alun-alun utara untuk menemui seorang teman, tapi ketika sampai daerah Ngabean tiba-tiba motor mati mesin kehabisan bensin. Terpaksa nuntun motor malam-malam.


Dari belakang ada orang yang ngga aku kenal menanyai kenapa motornya dituntun. Kehabisan bensin atau bocor? Tanyanya. Kemudian orang itu bablas, tidak lama balik lagi membawa sebotol bensin. Saat aku kasih uang untuk membayar bensinnya, dijawab “Rasah… sante wae…”.


ANGKRINGAN & BURJO FOR LIFE


Sebetulnya makan di angkringan itu murah. Nasi kucing harganya 2 ribu, gorengan 5 ratusan, es teh 2 ribuan, sate usus 1 ribuan, sate telur puyuh 2 ribuan. Saking murahnya kadang terlena dan ngga kontrol. Jadi ngambil ini itu, malah bisa-bisa sekali makan habis > 20 ribu. Niatnya ngirit, malah kebablasan jajan jadi tambah boros.


Begitu juga di burjoan, terlihatnya es teh dan indomie murah, tapi kalo dihitung-hitung makan nasi telur dadar plus esteh jatuhnya mahal juga. Irit ya tetep masak sendiri.

SUNMOR UGM


Kalo ngaku mahasiswa Jogja pasti sudah merasakan riuhnya pagi-pagi disini. Sunmor adalah Sunday Morning. Pasar kaget yang berlokasi di sepanjang Jalan Lembah UGM ini ada setiap minggu pagi sampai adzan dhuhur. Beragam penjual menjajakan dagangannya mulai dari jajanan, pakaian sampai perlengkapan kebutuhan kost ada semua.

Tapi harus sabar dengan macetnya, ya.


AKSESORIS HARGA AMBYAR

Sudah tinggal di Jogja, pasti sudah pernah dengar Toko Dazzle. Toko Aksesoris ini begitu ramai dan digandrungi kaum mahasiswa karena jualannya yang lengkap. Kalo pas lagi promo bisa banting harga. Jadi, selalu pantau promo-promonya di akun instagramnya @promodazzle.


TEMPAT NANGIS TERBAIK DI JOGJA



Dududu... kalo ini udah ah kalian cari tau sendiri, ya! 🤣🤣🤣

Adalagi adalagi? Kalo masih ada monggo boleh dituliskan di kolom komentar. Cukup segini yang bisa aku bagikan di tulisan ini. Semangat buat maba-maba dan teman-teman perantau di Jogja.

Begitulah Tentang: Belajar Hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Semoga Bisa Bermanfaat untuk Anda semua. Jika ada hal yang ingin ditanyakan, Silahkan Berkomentar atau Hubungi Kami melalui kontak yang sudah di Sediakan DISINI. Dan Jika anda menyukai Artikel Belajar Hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Silahkan Klik Tombol Share di bawah jika memang Artikel Belajar Hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bermanfaat bagi anda namun jangan Lupa untuk Mencantumkan Link Sumber nya. Tak Lengkap Rasanya Jika Kunjungan Anda di pedialuqman.blogspot.com Ini Tanpa Meninggalkan Komentar Yang Membangun dan Bermanfaat untuk Kemajuan Blog pedialuqman.blogspot.com, untuk Itu Silahkan Berikan Kritik dan Saran Pada Kotak Komentar di bawah. Terima kasih ..! Wassalamualaikum Wr.Wb

0 Response to "Belajar Hidup di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)"

Post a Comment

Kami memiliki kebijakan dalam berkomentar di blog ini :

- Dilarang promosi suatu barang
- Dilarang memasang link aktif di komentar
- Dilarang promosi iklan yang berbau judi, pornografi dan kekerasan
- Dilarang menulis komentar yang berisi sara atau cemuhan

Dukungan :

Jika menyukai dengan artikel blog kami, silahkan subscribe blog ini.

Atas

Tengah 1

Iklan Tengah Artikel 2

Bawah

Hubungi Kami